Trik Menyimpan Daging Agar Kualitasnya Terjaga Dengan Baik

Usai prosesi penyembelihan kurban pada Hari Raya Idul Adha, sering kali kita mendapatkan jatah daging yang berlebih sehingga sering kali memanfaatkan freezer guna menyimpan daging dalam waktu yang lama.

Namun, apakah hanya dengan sekedar menyelipkan daging ke dalam freezer sudah cukup untuk menjamin kualitas daging dapat terjaga dengan baik?

Berikut ini beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam menyimpan daging agar kualitasnya dapat terjaga dengan baik dan awet dalam jangka waktu yang lama.

Kurangi Kontaminasi Air

shared.com

Hindari mencuci daging yang hendak disimpan kecuali jika daging dalam keadaan yang benar-benar kotor, karena air yang meresap ke dalam serat daging dapat menyebabkan tekstur daging lebih mudah rusak.

Kontaminasi air yang berlebih juga dapat menyebabkan aroma prengus daging semakin tajam hingga justru mempermudah bakteri untuk berkembang biak.

Simpan Dalam Kondisi Berbumbu

THV

Dilansir dari tirto.id, membumbui atau me-marinasi daging sebelum disimpan dapat membuat daging bertahan lebih lama.

Terlebih jika bumbu yang dipakai adalah kunyit, garam, gula, dan bawang. Bumbu tersebut mengandung zat-antibakteri alami yang dapat membunuh bakteri pada daging.

Wadah atau Pembungkus Daging

food-hacks.wonderhowto.com

Simpan Dalam Wadah Per-bagian Kecil — Sebelum disimpan, sebaiknya potong-potong daging sesuai ukuran konsumsi keluarga dalam sehari.

Dengan mencairkan daging beku yang berukuran lebih kecil tentu lebih mudah daripada bongkahan daging yang besar. Selain itu, daging yang lebih kecil juga memakan lebih sedikit tempat di lemari es.

Terbungkus Rapat — Agar awet dan tetap terjaga kualitasnya, daging wajib disimpan dalam keadaan dibungkus atau dimasukkan ke dalam wadah yang rapat (kedap udara).

Lebih baik lagi jika wadah atau kantung plastik yang digunakan berbahan food grade, sehingga dapat membantu kinerja freezer dalam menghentikan pertumbuhan mikroorganisme dan memperlambat aktivitas enzim yang mendalangi pembusukan makanan.

Memisahkan Daging — Juga harap hindari mencampur daging dengan makanan lain yang disimpan di dalam freezer.  Termasuk memisahkan daging sapi dan daging kambing.

Hal ini bertujuan untuk menjaga kualitas dan rasa daging agar tetap baik dan mencegah aroma daging mengontaminasi makanan lain yang disimpan bersamaan dengan daging.

Temperatur dan Suhu Freezer

Photo by Dev Benjamin on Unsplash

Suhu ideal freezer untuk menyimpan daging adalah -18° Celcius ( 0°F ). Maka harap pastikan suhu freezer di rumah Anda dapat bekerja dengan baik dan konsisten sehingga dapat menonaktifkan mikroba yang mengendap pada daging.

Dikutip dari tirto.id, proses pembekuan pada daging tidak akan mempengaruhi mineral atau vitamin A dan D yang terkandung pada daging, sehingga kandungan nutrisi daging tidak akan hilang.

Proses ‘Mencairkan’ Daging

receptich.com

Selain metode penyimpanannya, cara mencairkan daging sebelum pengolahan juga perlu diperhatikan agar kualitas daging tetap terjaga dengan baik.

Pencairan daging beku bisa dilakukan dengan memindahkannya ke rak lemari es yang bersuhu lebih rendah atau memasukkannya ke dalam kantong plastik anti bocor yang terendam dalam air bersuhu normal.

Hindari Kontak Udara Terbuka – Mencairkan daging beku langsung di suhu ruangan karena akan membuat bakteri tumbuh terlalu cepat. Jika mencairkan langsung dalam lemari es, juga harap pastikan hasil tetesannya tidak mengenai makanan lain.

Hindari Berkali-kali Pembekuan — Selanjutnya, daging beku yang telah dicairkan juga hendaknya angan dibekukan kembali. Dilansir dari tirto.id, membekukan kembali daging mentah yang telah dicairkan dapat menurunkan kualitas daging dan membuatnya cepat busuk.


Demikianlah beberapa larik paragraf tentang penyimpanan daging optimal yang dapat penulis kumpulkan dari beragam sumber di negeri internet.
Semoga bermanfaat dan selamat mencoba, good luck …!

Share it!

Tulis komentar

Call to action banner image
x

Register

Lost Password

Jika ingin salin / cetak resep, harus login dulu!