Jenis jajanan Maryam Molen rasanya enak dan akan ketagihan setelah mencobanya. Resep dari thehasanvideo.com sangat mudah untuk Kalian ikuti dan rasa isiannya yang beraneka ragam, salah satu isiannya menggunakan kacang hijau. Cara membuat isian kacang hijau sudah pernah dibagikan di resep onde-onde klik di sini. Selain itu bisa Kalian jadikan sebagai persediaan dengan menyimpannya di dalam kulkas. Selamat mencoba.
Aduk rata tepung terigu protein sedang, garam halus, pasta vanila, kuning telur dan margarin sampai adonan berpasir. Kemudian masukkan susu cair UHT, Kalian bisa mengganti dengan air putih atau 1 sachet SKM yang sudah larut dalam air sekitar 120 sampai dengan 130 ml, supaya tekstur lebih ringan.
Uleni dengan tangan bersih sampai adonan kalis dan tidak lengket di tangan. Bulatkan, tutup dan diamkan adonan paling sedikit 1 jam di suhu ruang, supaya adonan semakin lentur dan mudah membentuknya.
Tekstur adonan sudah terlihat lebih lentur setelah mendiamkan 1 jam lebih. Bagi adonan menjadi 10 bulatan dengan berat masing-masing 49 sampai dengan 50 gr. Kemudian bentuk adonan.
Olesi dengan margarin tipis-tipis sampai merata. Tambahkan secukupnya isian pada salah satu sisinya. Kemudian tutup dan gulung ke atas perlahan. Gulung adonan kembali secara melingkar seperti pola obat nyamuk. Lakukan dengan cara yang sama sampai adonan habis.
Olesi terlebih dahulu teflon untuk memanggang Maryam Molen dengan secukupnya margarin. Masukkan Maryam Molen ke dalam teflon dan tekan-tekan pelan permukaan roti Maryam Molen supaya matang lebih cepat dan merata.
Lama memanggang roti Maryam Molen sekitar 4 sampai dengan 5 menit. Panggang semua Roti Maryam Molen sampai habis dengan cara yang sama dan setiap memanggang olesi teflon dengan secukupnya margarin.
Panggang roti Maryam Molen sebentar saja sampai setengah matang, apabila dijadikan makanan beku. Panggang cukup 1 menit tiap sisinya, total memanggang sekitar 2 sampai dengan 3 menit saja sesuai dengan panas kompor masing-masing. Dinginkan roti Maryam Molen, kemudian kemas sesuai selera. Simpan dalam freezer bisa tahan 2 sampai dengan 3 bulan. Simpan dalam vakum kedap udara, umur simpannya bisa sampai 6 bulan.
Tekstur rotinya lebih lembut, karena menggunakan kuning telur dan susu UHT. Gunakan 1 butir telur utuh dan mengganti komposisi susu UHT dengan air putih biasa atau 1 sachet Susu Kental Manis yang sudah larut dalam air 120 sampai dengan 130 ml, apabila ingin menghasilkan roti Maryam Molen yang renyah dan ringan.
Gunakan jenis tepung protein tinggi, supaya hasil adonannya lebih lentur. Rendam bulatan adonan di dalam minyak secukupnya ketika adonan sudah kalis. Diamkan paling sedikit 30 menit, supaya adonannya lebih lentur ketika menggilasnya dan tidak mudah bocor. Tekturnya lebih mulus dibandingkan dengan adonan yang tidak terendam minyak setelah Kalian bulatkan.
Gunakan chopper untuk mengulen adonan supaya lebih praktis. Masukkan susu cair ketika adonan sudah tercampur rata. Kemudian chopper sampai tercampur rata dan aduk sebentar dengan tangan.